Chris Froome Terluka Parah dalam Kecelakaan Latihan
Pengenalan
Chris Froome, seorang pembalap sepeda asal Inggris yang telah meraih gelar Tour de France sebanyak empat kali, mengalami kecelakaan serius saat berlatih di Prancis selatan. Kecelakaan ini terjadi pada hari Rabu sore, dan Froome langsung dilarikan ke rumah sakit dengan menggunakan helikopter. Berita ini mengejutkan banyak penggemar dan rekan-rekan sesama atlet, mengingat prestasi luar biasa yang telah diraih Froome selama kariernya.
Detail Kecelakaan
Kecelakaan terjadi dekat Toulon, sekitar 170 km dari rumahnya di Monaco. Tim Froome menyatakan bahwa kecelakaan tersebut tergolong serius, tetapi kondisi Froome stabil dan tidak mengalami cedera kepala. Namun, hasil pemindaian menunjukkan bahwa ia mengalami lima patah tulang rusuk, paru-paru kolaps, dan patah pada tulang belakang lumbar. Menurut laporan dari surat kabar Prancis, L’Equipe, Froome dalam keadaan sadar saat tiba di rumah sakit dan mampu berbicara dengan staf medis.
Prosedur Medis yang Dijalani
Froome dijadwalkan untuk menjalani operasi pada punggungnya pada hari Kamis. Tim medis berharap bahwa operasi ini akan berjalan lancar dan membantu proses pemulihan Froome. Meskipun tidak ada pembalap lain yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, insiden ini menyoroti risiko yang dihadapi oleh para atlet saat berlatih.
Karier dan Prestasi Chris Froome
Chris Froome adalah salah satu pembalap sepeda paling berprestasi dalam sejarah. Ia meraih gelar Tour de France pertamanya pada tahun 2013 dan berhasil mempertahankan gelar tersebut selama tiga tahun berturut-turut antara 2015 dan 2017. Hanya ada empat pembalap lain yang memiliki lebih banyak gelar Tour de France dibandingkan dengan Froome, yaitu Jacques Anquetil, Eddy Merckx, Bernard Hinault, dan Miguel Indurain. Selain itu, Froome juga meraih dua medali perunggu Olimpiade dalam waktu individu pada tahun 2012 dan 2016, serta dianugerahi gelar OBE pada tahun 2015 atas jasa-jasanya dalam dunia balap sepeda.
Pengaruh Kecelakaan terhadap Kariernya
Dengan cedera yang dialaminya, Froome diperkirakan akan absen dari sisa musim ini. Ini adalah kali kedua dalam beberapa tahun terakhir ia mengalami cedera serius. Pada tahun 2019, Froome juga harus absen dari Tour de France setelah mengalami kecelakaan yang membuatnya dirawat di unit perawatan intensif. Kecelakaan ini menimbulkan pertanyaan tentang masa depan kariernya, terutama karena Froome sebelumnya telah menyatakan bahwa tahun 2025 bisa menjadi tahun terakhirnya dalam balap sepeda kompetitif.
Kesimpulan
Kecelakaan yang dialami Chris Froome adalah pengingat akan risiko yang dihadapi oleh para atlet profesional. Meskipun ia telah mencapai banyak prestasi dalam kariernya, kesehatan dan keselamatan selalu menjadi prioritas utama. Penggemar dan komunitas balap sepeda berharap Froome segera pulih dan dapat kembali ke lintasan, tetapi saat ini, fokus utamanya adalah pada pemulihan dan perawatan medis yang diperlukan.